Translate

Selasa, 08 September 2015

Eldin Didukung Ibu-ibu Pengajian di Simalingkar
 TRANSPARANSY - Medan. Dzulmi Eldin mendapat dukungan dari kaum ibu anggota pengajian Masjid Al-Ikhlas Jalan Nilam 11 Perumnas Simalingkar, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, untuk kembali memimpin Medan 2016-2021.
Ketua Panitia Silaturahim Akbar, Drs H Arifinsyah mengatakan seluruh ibu-ibu pengajian se-Kecamatan Medan Tuntungan mendukung pasangan Bang Eldin-Akhyar (BENAR) untuk menjadi pasangan Wali Kota/Wakil Wali Kota Medan.
"Kami mendukung Bapak Eldin, mudah-mudahan terpilih kembali menjadi Wali Kota Medan," katanya dalam sambutan acara upah-upah (memberi doa, red) kepada Dzulmi Eldin, Minggu (6/9).

Dukungan juga disampaikan Badan Kenaziran Masjid (BKM) Masjid Al-Ikhlas, Hasanuddin. Secara khusus, dirinya pun mengajak seluruh jamaahnya untuk memilih orang yang sudah kenal menjadi pemimpin Kota Medan. "Kalau ada yang dekat, kenapa harus yang jauh. Kalau ada yang sudah teruji, mengapa kita harus mencari yang belum pasti," ucapnya.

Tokoh Masyarakat se-Kecamatan Tuntungan, Safaruddin Sitorus mengatakan silaturahim yang dilaksanakan ini merupakan ajang untuk memupuk rasa persaudaraan. "Kita adalah satu, kita bersaudara. Mari kita dukung beliau (Dzulmi Eldin, red) dan kita doakan dapat kembali menjadi Wali Kota Medan. Semoga Allah mengijabah doa kita," kata Safaruddin.

Tokoh Masyarakat Kota Medan, Drs Afifuddin Lubis menjelaskan, dalam memilih pemimpin haruslah orang yang lebih dikenal dan memiliki pengalaman. "Sama halnya ketika ingin memperbaiki jam tangan. Perbaikilah jam tangan kita ke tempat kita biasa memperbaikinya. Jangan coba-coba kita perbaiki ke tempat yang belum pernah kita ketahui keahliannya. Begitu juga dengan pemimpin kita ke depan, pilihlah orang yang sudah diketahui kepemimpinan, yang sudah berpengalaman. Jangan diberikan kepada orang yang belum kita kenal," tuturnya.

Calon Walikota Medan Drs HT Dzulmu Eldin mengucapkan terimakasih atas upah-upah, doa dan dukungan diberikan jamaah kepadanya. "Kalau bapak dan ibu ikhlas mendukung saya di TPS pada 9 Desember, saya akan ikhlas menerimanya. Keterbatasan manusia memang sudah ditakdirkan oleh Allah. Karena kita tidak ada yang sempurna. Untuk itu, saya memohon maaf sebesarnya apabila dalam kepemimpinan saya belum sempurna," jelasnya.

Eldin manyampaikan cita-citanya membangun ukhuwah Islamiyah. Membangun medan sebagai rumah bersama. Membangun dengan keinginan sendiri dan keihkhlasan hati. Jika terpilih, lima tahun mendatang dirinya berjanji tidak ada lagi anak berusia sekolah tidak mendapatkan pendidikan. demikian juga dengan kesehatan, tidak berlaku istilah orang miskin dilarang sakit. "Marilah kita bangun Kota Medan ini dengan rasa keikhlasan kita kepada Allah SWT," katanya. (edward f bangun/rel)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar